Review Sony Alpha 77
Minggu, 20 Mei 2012
Teknologi Translucent mirror pada kamera SLT Sony memang menawarkan
banyak keunggulan. Setelah menuai keberhasilan dengan jajaran kamera SLT
kelas entry dan menengahnya, kini Sony membidik segmen para fotografer
profesional dengan menghadirkan Sony Alpha A77 yang menduduki peringkat
teratas jajaran kamera SLT Sony.
Kokoh dan sangat mantap dalam genggaman. Itulah kesan saya ketika
pertama kali memotret dengan Sony Alpha A77. Bodi kamera ini menggunakan
bahan magnesium alloy dan plastik, menawarkan ketahanan yang
lebih baik dibandingkan kamera SLT Sony yang menggunakan bahan plastik
untuk bodinya. Dari segi ergonomi, desain grip yang besar
membuatnya sangat nyaman untuk digenggam dan tidak licin di tangan.
Semua itu berkat permukaan bodi yang hadir dengan tekstur kulit jeruk
anti licin.
Pada bagian belakang Anda akan menemukan sebuah OLED elektronik
viewfinder dengan tampilan yang sangat jelas, layar LCD fleksibel
berukuran 3-inci berteknologi Trublack yang dapat diatur sudutnya
kesegala arah dan sederetan tombol-tombol untuk bernavigasi.
Jumlah tombol yang disertakan memang cukup banyak dan mungkin akan
membingungkan bagi yang belum mengenalnya. Namun begitu sudah
menguasainya, Anda akan dapat mengatur berbagai setting dengan lebih
cepat dibandingkan harus mencari menu seperti kamera DSLR kelas pemula.
Tombol-tombolnya hadir dengan ukuran yang besar dan sangat nyaman
untuk digunakan. Bagi yang memiliki ukuran jari besar dijamin tidak akan
menemukan masalah saat mengoperasikannya. Untuk memudahkan Anda
menavigasi menu, kamera ini juga dilengkapi dengan sebuah joypad yang
dapat digunakan untuk mengakses menu pengaturan dan mempercepat
pemilihan titik fokus ketika memotret.
Masih bicara soal tombol, Sony melengkapinya dengan tombol putar
mungil untuk pengaturan mode autofokus di bagian depan. Dengan tombol
putar ini, Anda dapat dengan mudah memilih penggunaan mode autofokus
sesuai dengan kondisi pemotretan. Fitur inilah yang membuat Sony Alpha
A77 berbeda dengan kamera DSLR dari produsen lain dan seri SLT kamera
Sony yang telah dirilis sebelumnya.
Pada bagian samping kiri tersedia beberapa port konektivitas meliputi
flash sync, external mic, port remote dan port HDMI. Untuk mengetahui
posisi yang tepat saat Anda mengambil gambar, kamera ini juga telah
dilengkapi modul GPS di dalamnya.
Sedangkan untuk bagian samping kanan, hanya tersedia sebuah slot
untuk kartu memori, yang kompatibel dengan kartu memori SD,SDHC, SDXC,
dan MemoryStick Pro Duo. Untuk bagian bawahnya, hanya tersedia lubang
dudukan tripod dan slot baterai.
Fitur
Sony ALpha A77 dilengkapi beberapa opsi pengambilan gambar seperti Picture Effect dan Creative Style, yang cocok bagi fotografer pemula. Untuk Picture Effect, ada pilihan Toy, POP, Posterization, Retro, soft light key, partial color, high contrast mono, softfocus, HDR painting, rich tone dan miniature. Sedangkan untuk opsi Creative Style, terdapat efek Standard, Vivid, Netral, Portrait, Landscape dan B/W. Bagi yang gemar memotret foto panorama, Anda juga masih dapat menikmati fitur Sweep Panorama dan Sweep Panorama 3D untuk menghasilkan foto panorama dengan mudah.
Sony ALpha A77 dilengkapi beberapa opsi pengambilan gambar seperti Picture Effect dan Creative Style, yang cocok bagi fotografer pemula. Untuk Picture Effect, ada pilihan Toy, POP, Posterization, Retro, soft light key, partial color, high contrast mono, softfocus, HDR painting, rich tone dan miniature. Sedangkan untuk opsi Creative Style, terdapat efek Standard, Vivid, Netral, Portrait, Landscape dan B/W. Bagi yang gemar memotret foto panorama, Anda juga masih dapat menikmati fitur Sweep Panorama dan Sweep Panorama 3D untuk menghasilkan foto panorama dengan mudah.
Efek miniatur pada kamera Sony Alpha A77
Performa
Di balik bodi besarnya, Sony Alpha A77 dilengkapi dengan sensor CMOS EXMOR HD berukuran APS-C yang memiliki resolusi 24.3 megapixel. Dengan teknologi EXMOR R, kamera ini terbukti handal saat digunakan memotret di bawah kondisi minim cahaya. Teknologi Translucent Mirror juga membuatnya mampu mengabadikan aksi-aksi cepat dengan kecepatan 12 frame per detik pada resolusi penuh, lebih baik dari Sony Alpha A65 yang hanya 10 frame per detik. Kecepatan ini menyejajarkannya dengan kamera DSLR lain seperti Canon 1Ds Mark IV yang kerap digunakan sebagai kamera fotografer olahraga.
Di balik bodi besarnya, Sony Alpha A77 dilengkapi dengan sensor CMOS EXMOR HD berukuran APS-C yang memiliki resolusi 24.3 megapixel. Dengan teknologi EXMOR R, kamera ini terbukti handal saat digunakan memotret di bawah kondisi minim cahaya. Teknologi Translucent Mirror juga membuatnya mampu mengabadikan aksi-aksi cepat dengan kecepatan 12 frame per detik pada resolusi penuh, lebih baik dari Sony Alpha A65 yang hanya 10 frame per detik. Kecepatan ini menyejajarkannya dengan kamera DSLR lain seperti Canon 1Ds Mark IV yang kerap digunakan sebagai kamera fotografer olahraga.
Pilihan setting ISO yang disediakan juga cukup memadai, mulasi dari
50 hingga ISO 16000. Tersedia juga opsi Multi-shot NR mode andalan Sony,
yang secara otomatis mengambil beberapa gambar dan mengolahnya untuk
menghasilkan satu gambar dengan noise yang minim. Untuk performa
ISO-nya, Sony Alpha A77 terbilang sangat baik. Dari ujicoba yang
dilakukan, noise baru jelas terlihat mulai dari ISO 6400. Jadi jika Anda
memotret dengan ISO di bawah 6400, hasil foto dari Sony Alpha A77 masih
dapat diandalkan dengan hasil foto yang cukup tajam, warna yang akurat
dan relatif minim noise. Untuk melihat perbandingan ISO, Anda dapat
melihat foto berikut ini.
Test ISO dengan opsi Multi-shot NR mode:
Pengambilan gambar juga semakin mudah dengan kamera ini. Pasalnya, Sony Alpha A77 telah dilengkapi dengan 19 titik fokus untuk mempermudah Anda menentukan fokus pada objek. Performa autofokus amat cepat dan nyaris tidak ada jeda yang kentara, bahkan pada saat kondisi cahaya yang kurang ideal.
Performa di kondisi minim cahaya (low-light):
Sony Alpha 77 tidak hanya handal untuk memotret, namun juga untuk
merekam video. Bagi Anda yang ingin membuat film pendek, kamera ini bisa
merekam video dengan resolusi 1080p atau Full HD. Kami terkesan dengan
hasil videonya yang sangat tajam dan minim noise. Sistem autofokusnya
juga dapat menemukan fokus dengan sangat cepat dan akurat meski
pengambilan video dilakukan pada kondisi cahaya yang cukup minim.
Berikut cuplikan videonya.
Lensa Kit
Dalam paket pembeliannya, Sony Alpha A77 dipaketkan bersama sebuah lensa Sony 16-50mm berdiafragma F/2.8. Ini membuat Sony Alpha A77 cukup berbeda dengan kamera SLT Sony lainnya yang biasanya hadir dengan lensa 18-55mm standar. Rentang focal 16-50mm membuat lensa kit ini sangat ideal untuk diajak memotret untuk berbagai keperluan, mulai dari yang membutuhkan sudut pengambilan yang lebar seperti memotret landscape, interior, arsitekur bangunan hingga portrait.
Dalam paket pembeliannya, Sony Alpha A77 dipaketkan bersama sebuah lensa Sony 16-50mm berdiafragma F/2.8. Ini membuat Sony Alpha A77 cukup berbeda dengan kamera SLT Sony lainnya yang biasanya hadir dengan lensa 18-55mm standar. Rentang focal 16-50mm membuat lensa kit ini sangat ideal untuk diajak memotret untuk berbagai keperluan, mulai dari yang membutuhkan sudut pengambilan yang lebar seperti memotret landscape, interior, arsitekur bangunan hingga portrait.
Pada posisi 16mm saya mencobanya untuk memotret interior ruangan.
Hasilnya sangat baik, lensanya dapat menghasilkan foto yang tajam dan
distorsi yang sangat minim. Selanjutnya kami mengamati hasil bokeh yang
dihasilkan pada setting diafragma f/2.8. Pada kondisi di dalam ruangan
dengan bukaan yang lebar ini, hasil fotonya patut dibanggakan. Foto yang
dihasilkan tetap tajam dengan tingkat kontras dan akurasi warna yang
akurat. Bokeh (atau bagian blur) di belakang obyek juga amat baik,
dengan blur yang terlihat sangat halus dan memikat.
Test Bokeh:
Kesimpulan
Sebagai lini teratas dari jajaran kamera SLT Sony, Sony Alpha A77 memang memiliki segalanya. Dengan Sony Alpha A77, Anda mendapatkan kamera yang mampu menghasilkan foto dan video yang tajam dan minim noise serta sistem autofokus ekstra cepat dengan 19 titik fokus yang akurat. Kehandalannya pada kondisi minim cahaya juga tidak perlu diragukan ljagi. Lensa yang disertakan dalam paketnya, 16-50mm f/2.8, dijamin akan membantu Anda menghasilkan foto-foto keren dan jauh lebih baik dibandingkan dengan lensa kit standar 18-55mm yang memang harganya lebih murah. Bodi yang tangguh dan agak berat juga menjanjikan ketahanan ekstra saat Anda menggunakannya dalam kondisi yang kurang bersahabat.
Sebagai lini teratas dari jajaran kamera SLT Sony, Sony Alpha A77 memang memiliki segalanya. Dengan Sony Alpha A77, Anda mendapatkan kamera yang mampu menghasilkan foto dan video yang tajam dan minim noise serta sistem autofokus ekstra cepat dengan 19 titik fokus yang akurat. Kehandalannya pada kondisi minim cahaya juga tidak perlu diragukan ljagi. Lensa yang disertakan dalam paketnya, 16-50mm f/2.8, dijamin akan membantu Anda menghasilkan foto-foto keren dan jauh lebih baik dibandingkan dengan lensa kit standar 18-55mm yang memang harganya lebih murah. Bodi yang tangguh dan agak berat juga menjanjikan ketahanan ekstra saat Anda menggunakannya dalam kondisi yang kurang bersahabat.
Jika ada yang terasa agak mengganjal, mungkin terletak pada harganya.
Dengan mengeluarkan dana Rp 22.399.000 (harga A77 beserta lensa
16-50mm), Anda bisa mendapatkan kamera DSLR Full-Frame. Tentunya tidak
semua orang membutuhkan kamera DSLR Full-Frame, tapi harga ini juga
patut diperhitungkan.
Menurut kami, Sony Alpha A77 dapat diandalkan bagi fotografer yang
membutuhkan kecepatan seperti fotografer pernikahan atau fotojurnalis
olahraga. Namun, di luar profesi itu dan jika harga tidak menjadi
masalah, Sony Alpha A77 akan memuaskan Anda sebagai kamera DSLR kelas
menengah yang handal, cepat, kaya fitur, mudah digunakan dan ergonomis,
yang dikemas dalam satu paket pintar dengan lensa berkualitas.
Kelebihan:
+ Bodi kokoh dan sangat nyaman digenggam
+ Layar yang dapat diputar, memudahkan mengambil foto dari sudut yang sulit
+ 12 Fps Continuous Shoot pada resolusi penuh 24.3 megapixel menyejajarkannya dengan kamera lain yang lebih mahal
+ Noise minim di ISO tinggi
+ Hasil video yang sangat baik di kondisi minim cahaya
+ Autofokus cepat dan akurat
+ Auto White Balance cukup akurat
+ Bodi kokoh dan sangat nyaman digenggam
+ Layar yang dapat diputar, memudahkan mengambil foto dari sudut yang sulit
+ 12 Fps Continuous Shoot pada resolusi penuh 24.3 megapixel menyejajarkannya dengan kamera lain yang lebih mahal
+ Noise minim di ISO tinggi
+ Hasil video yang sangat baik di kondisi minim cahaya
+ Autofokus cepat dan akurat
+ Auto White Balance cukup akurat
Kekurangan:
- Harga relatif premium, nyaris sama dengan kamera Full-Frame
- Belum Full Frame (bagi sebagian orang)
- Harga relatif premium, nyaris sama dengan kamera Full-Frame
- Belum Full Frame (bagi sebagian orang)
Alternatif lain: Canon EOS 7D, Canon EOS 5D Mark II, Nikon D700, Nikon D800, Sony Alpha A850
Label: GADGET
Share |
|
Mau punya bisnis penjualan pulsa elektronik dengan harga murah untuk semua operator dan penjualan token PLN prabayar? Pendaftaran gratis, deposit mudah dan ringan, bisa mendaftarkan downline sendiri, proses transaksi cepat dan aman. untuk informasi yang lebih lengkap.
artikel terkait : |
Judul Artikel | : | Review Sony Alpha 77 |
Alamat URL | : | http://regicelluler.blogspot.com/2012/05/review-sony-alpha-77.html |
Komentar pada artikel "Review Sony Alpha 77" ini bukan mewakili pendapat admin REGI CELLULER, tapi merupakan pendapat dan keinginan pribadi dari pembaca yang mencantumkan komentar dimaksud.
"terimakasih informasinya gan, salam kenal dari saya yaa,,
thank you :)"
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan baik dan benar. Insya' Allah Anda bisa masuk surga.
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda